
Rapat Pengendalian Program Bangga Kencana Provinsi Riau dilaksanakan pada Rabu (21/6/2023) di aula BKKBN Provinsi Riau.
Rapat ini diikuti oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah bidang Keluarga Berencana (OPD KB), Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kabupaten/Kota se Provinsi Riau secara daring, Ketua Tim Kerja dan Anggota Tim Kerja Perwakilan BKKBN Provinsi Riau.
Rapat Pengendalian Program (Radalgram) ini digelar dalam rangka evaluasi pelaksanaan Program Bangga Kencana sampai dengan bulan Mei 2023.
Materi Evaluasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana Provinsi Riau Data Mei 2023 disampaikan oleh Penata KKB Ahli Muda Ronaldi Inanda, S.Sos, Materi Data Keuangan dan BMN Realisasi sampai dengan Mei 2023 disampaikan oleh Analis Pengelola Keuangan APBN Ahli Muda Arselan Syarif, SE dan Progres Output Tematik Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Riau Periode Januari sampai dengan Juni 2023 oleh Koordinator Satgas Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Riau Fachrurozin, MPA.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Dra. Mardalena Wati Yulia, M.Si menyampaikan terima kasih kepada PKB/PLKB laporan Pengendalian Lapangan (Dallap) dan Pelayanan Kontrasepsi (Pelkon). Alhamdulillah sudah ada peningkatan, namun belum semua masih ada PKB/PLKB Kabupaten/Kota capaian Dallap dan Pelkonnya belum mencapai 100 persen, untuk itu hal tersebut harus menjadi perhatian bersama.

Rapat Pengendalian Program Bangga Kencana Provinsi Riau secara daring dan luring Rabu (21/6/2023)
“Pada akhir bulan Juni ditargetkan sudah terbentuk seluruh Duta Genre Tingkat Desa/Kelurahan dan pembentukan Kampung KB Tingkat Desa/Kelurahan, namun saat ini belum sampai diangka 60 persen. Saya ingatkan kembali kepada Tim Kerja Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) agar mengejar program ini. Jadi, saya berharap kerjasama PKB/PLKB supaya segera membentuk Duta Genre Tingkat Desa/Kelurahan termasuk pembentukan Kampung KB Tingkat Desa/Kelurahan”, tambah Mardalena
“Kegiatan Radalgram ini merupakan salah satu strategi dalam mengevaluasi pelaksanaan Program Bulanan yang menentukan kebijakan kedepannya”, tutup Mardalena. (Rls)